Kuninganglobal.com — Pimpinan dan Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan peserta KKN Internasional Malaysia kunjungi tempat wisata Batu Caves dan Twin Tower yang ada di Kuala Lumpur sebelum disebar untuk melaksanakan kegiatan di masing-masing Sanggar Bimbingan (SB), Selasa (14/11/2023).
Sanggar Bimbingan adalah tempat yang akan menjadi tujuan para mahasiswa untuk mengabdikan diri selama kegiatan KKN Internasional.
“Malaysia merupakan negara yang tumbuh dengan kebhinekaan sama halnya dengan indonesia karena terdapat warga negara Melayu, china dan India. Maka sebelum terpencar ke beberapa Sanggar Bimbingan, kita sempatkan terlebih dahulu untuk berkunjung ke Batu caves dan Twin Tower,” ujar Nanan.
Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan, Dr. Nanan Abdul Manan, M.Pd. dan Ketua LPPM, Dr. Oman Hadiana, M.Pd, serta 11 mahasiswa peserta KKN berkunjung ke tempat wisata Batu Caves sekitar pukul 16.35 waktu malaysia.
Wisata yang dikunjungi bernama Batu caves adalah Gua Batu juga disebut sebagai Gua atau Bukit ke-10 untuk Murugan karena terdapat enam tempat suci penting di India dan empat lainnya di Malaysia. Tiga Kuil lainnya di Malaysia adalah Kuil Kallumali di Ipoh, Kuil Tanneermalai di Penang, dan Kuil Sannasimalai di Malaka .
“Kunjungan kali ini sebagai salah satu pengetahuan wilayah di Kuala Lumpur, seperti Batu Caves yang di dalamnya terdapat budaya dan kehidupan agama lain,” tutur Nanan.
Beliau pun menambahkan, “jika kita dihadapkan disuatu kondisi, maka kita perlu merespon kualitas diri melalui kompetensi dengan penguatan skill yang hebat dan kolaborasi internasional melebarkan sayap-sayap komunikasi kita. Selaras dengan hal itu, STKIP siap membersamai Indonesia menghadapi bonus demografi di tahun 2045,” tambahnya.
Pada pukul 21.18 dilanjutkan dengan mengunjungi Twin Tower yang menjadi Ikon Kuala Lumpur dan terletak berdekatan.
“Begitupun Twin Tower sebagai simbol negara yang kita paham sebagai kualitas sehingga bisa melahirkan jiwa kepada masyarakatnya untuk lebih baik,” tutur Nanan.
Momen ini adalah hal yang tidak terlupakan dan melalui bukti sesi foto menjadi jejak digital perjalanan yang telah dilalui antara Pimpinan begitu pula mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan. (Deliya)