Kuninganglobal.com – Saat ini Perkembangan zaman semakin pesat, di era globalisasi ini tentu banyak dampak postitif yang bisa diambil namun banyak juga dampak negatif yang perlu dikhawatirkan, terlebih untuk anak-anak. Saat ini teknologi semakin mudah diakses begitu juga dengan budaya luar yang semakin mudah masuk dan kurang baik untuk di contoh oleh anak-anak. Maka dari itu, pendidikan antara ilmu dunia dan akhirat itu harus seimbang agar anak tidak mudah terpengaruh oleh dunia luar.Pentingnya pendidikan berkualitas itu tidak hanya menawarkan sisi prestasi akademik saja, melainkan penanaman dasar kepribadian dengan nilai-nilai keimanan & ketaqwaan (Spiritual Qutient).
Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan dalam program Asistensi Mengajar di SD IT Al-Istiqomah
Salah satu Sekolah Dasar unggulan di Kabupaten kuningan yang dapat menyeimbangi ilmu dunia dan ilmu akhirat yaitu SDIT AL-Istiqomah Kuningan yang di beralamatkan di Jl. Otista Gg. Warriors No. 144 Pasapen 1 Kuningan, Jawa Barat. Saat ini ada 4 Mahasiswa semester 5 prodi PGSD STKIP Muhammadiyah Kuningan sedang melaksanakan Program Asistensi mengajar di SDIT Al-Istiqomah kuningan yaitu Nida Bismillah, Rini Islamiati, Silvi Rahmawati dan Tarisa. Dengan dosen pembimbing lapangan ibu Agatha Pramudika Sari, M. Pd.
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Istiqomah adalah sekolah dasar swasta yang berada dalam naungan Yayasan Al-Istiqqomah, saat ini SDIT al-istiqomah telah membuka Pendaftaran untuk para calon calon Peserta didik baru dengan berbagai beasiswa yang ditawarkan , seperti beasiswa anak berprestasi, beasiswa hafidz qur’an, beasiswa anak kurang mampu, dan lainnya. SDIT Al-Istiqomah mempunyai keunggulan yang tentunya berbeda dari Sekolah dasar Umum yaitu Tahsin Tahfidz Qur’an (TTQ),dan berbagai ekstra kulikuler yang disediakan dan difasilitasi oleh pihak sekolah.
SDIT Al-Istiqomah memberikan pendidikan yang mengusung konsep pendidikan berbasis Islam yang dilandaskan pada Al-Quran dan As-Sunnah. Tidak hanya pengetahuan umum yang diajarkan seperti Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, dan sebagainya. Namun disamping itu, pelajaran-pelajaran agama seperti ibadah, akidah, akhlak, Bahasa Arab, dan lain-lain juga akan diajarkan kepada anak. Bahkan anak pun juga akan diajak untuk mempraktikkannya secara langsung, seperti mempraktikkan sholat dzuhur dan ashar maupun sholat-sholat sunnah, mengaji, dan juga biasanya terdapat program untuk menghafal juz amma atau ayat suci Al-Quran. Melalui perpaduan keduanya itulah, anak-anak pun bisa seimbang di dalam mendapatkan ilmu pengetahuan, baik umum maupun agama. Dengan begitu diharapkan semakin bisa untuk meningkatkan keimanan dari anak-anak dan terbiasa untuk selalu menjalankan kewajiban tersebut sehari-harinya sebagai umat Islam .
Kita kupas sedikit mengenai ekstrakurikuler yang ada di SDIT..
Untuk mengasah minat dan bakat siswa, SDIT Al-Istiqomah memfasilitasi siswa dengan berbagai jenis atau cabang bidang ekstrakurikuler yang dapat diikuti oleh seluruh siswa setiap hari jum’at. Setiap siswa kelas atas wajib mengikuti salah satu bidang ekstrakurikuler, sedangkan untuk siswa kelas rendah ekstrakurikuler wajibnya hanya calistung (baca, tulis, hitung) tetapi jika ada siswa yang berminat ikut ekstrakurikuler dalam bidang selain calistung itu di perbolehkan tetapi ada tahap penyeleksian.
Ada kurang lebih 15 ekstra kulikuler yang ada di SDIt diantaranya Calistung, Literasi, Melukis, Tahsin, Sains, Bahasa inggris, musik, Tari, Pencak silat, Memanah, Sepakbola atau futsal, Badminton, Broadcast dan memasak.
Untuk bidang olahraga sepak bola dan futsal adalah bidang yang paling banyak diikuti oleh para siswa laki-laki, untuk tempat biasanya menyewa Gedung olahraga yang ada di dekat sekolah agar tempatnya lebih besar dan lebih leluasa lagi untuk berlari, dan juga sudah tersedianya peralatan yang dibutuhkan untuk mendukung siswa melakukan Latihan.
Untuk bidang seni yang paling diminati adalah melukis dan tari, tempat untuk melukis biasanya menggunakan ruang kelas karena dibutuhkan konsentrasi dan focus yang ekstra untuk menghasilkan suatu lukisan, dan untuk ekskul tari biasanya menggunakan Aula karena membutuhkan audio yang cukup keras dan butuh ruangan kosong yang besar agar leluasa.
Untuk bidang akademik ekskul yang diminati ada Bahasa inggris dan sains, untuk kedua ekskul ini tempatnya menggunakan ruang kelas.
Dari semua bidang ekstrakurikuler yang ada, beberapa diantaranya sudah banyak menghasilkan prestasi yang membanggakan seperti juara 1 pildacil sewilayah 3 cirebon, juara 2 karate Bupati CUP sewilayah 3 cirebon, Juara 2 Lomba “Maca Tulis Aksara Sunda”, dan masih banyak lagi prestasi lainnya.