Skip to content
Siswa adalah komponen masukan dalam sistem pendidikan, yang selanjutnya diproses dalam proses pendidikan, sehingga menjadi manusia yang berkualitas sesuai dengan tujuan nasional pendidikan. Siswa juga merupakan objek dari sistem pembelajaran, yang menjadi pertimbangan pula, dalam satu kelas ada beberapa siswa . Dari beberapa siswa itu pasti memiliki karakter yang berbeda-beda dan tidak bisa disamakan.
Mengenal karakter siswa adalah suatu keharusan bagi seorang guru karena akan sangat membantu dalam proses transfer of knowledge. Ada siswa yang pendiam, usil, bandel, diam-diam tapi bandel pun ada. Agar lebih mempermudah kita dalam penyampaian materi dan kita bisa menjadi guru yang disegani oleh para siswa kita harus mengenal karakter siswa tersebut, agar lebih mudah mengendalikannya.
Bagaimana mengetahui karakter-karakter siswa ? berikut ada beberapa cara mudah yang bisa diaplikasikan, diantaranya :
- Perhatikan Tingkah Laku Siswa. Untuk yang pertama kita perlu memperhatikan tingkah laku siswa kita dalam segala aktivitas sehari-hari nya baik di lingkungn sekolah maupun di lingkungan rumah. Karena sikap siswa di sekolah dan di rumah itu terkadang bertolak belakang. Mungkin di rumahnya pendiam tapi di sekolah bandel, atau sebaliknya. Banyak faktor yang menjadikan mereka memiliki 2 karakter.
- Dekati Siswa. Setelah kita memperhatikan dengan baik, jangan sekali-kali kita langsung judge atau menyimpulkan sikap dari siswa kita, tapi kita perlu tahu juga secara intern apa yang mereka rasakan, apa yang mereka pikirkan. Dalam konteks ini yang di maksud dengan dekati bukan dekati secara fisik tapi dekati secara emosionalnya.
- Ikuti Jalan Pikirannya. Mungkin agak aneh dengan cara yang ketiga ini tapi bisa juga menjadi solusi untuk mengetahui karakter para siswa kita, pada saat kita berbincang-bincang dengan salah satu siswa kita dan kita ingin mengetahui karakter yang sebenarnya dari anak tersebut. Ikuti saja dulu apa yang dia ingin bicarakan, anggaplah kita ini sebagai pendengar yang baik, dari pembicaraanya pasti mengarah tentang kepribadiannya. Jadi secara tidak langsung kita bisa mengetahui apa yang sebenarnya dia pikirkan dan apa yang dia inginkan. Dari pembicaraan itu juga kita bisa lebih mengenal secara internal “ternyata anak ini begini” “ternyata anak ini begitu”.
- Lakukan SharingTertutup. Cara yang terakhir ini seharus ditaruh dipoint tiga secara sistematisnya tapi tidak apalah mau ditaruh dimana saja yang penting bagaimana prakteknya, betul ? Kadang seorang anak tidak akan mengeluarkan karakter aslinya jika dilihat orang banyak, karena tentu mereka tidak ingin terlihat pecundang dengan mengeluarkan sisi negatif dari mereka dan peran kita jangan sekali-kali mempermalukan mereka didepan teman-temannya karena secara tidak langsung akan menjatuhkan mental anak tersebut.
Itulah cara yang bisa dibagikan, semoga bermanfaat dan dipraktekkan untuk para pembaca yang budiman dan yang saya hormati. Jika kita sudah mengenal karakter siswa cukup kita saja yang mengetahui, jangan bongkar rahasia mereka atau sisi negatif dari mereka di depan temannya karena sudah saya jelaskan itu akan menjatuhkan mental mereka dan dapat membuat renggang hubungan antara siswa dan guru.
