Skip to content
Kuninganglobal.com — Di era pandemi saat ini memang pembelajaran yang di gunakan yaitu pembelajaran jarak jauh atau yang kerap kita sebut pembelajaran daring online, karena pembelajaran daring ini siswa yang terbiasa menggunakan metode pembelajaran tatap muka mungkin kaget terhadap pembelajaran yang di terapkan pemerintah saat ini untuk meminimalisir penyebaran Covid 19, karena daring harus di lakukan di rumah dan pasti banyak kendala terutama anak SD yang masih terlalu anak-anak untuk menggunakan gadget.
Karena pembelajaran daring di lakukan secara jarak jauh tentu harus menggunakan media atau alat bantu pembelajaran salah contohnya yaitu handphone atau laptop, juga jaringan internet yang memadai sangat penting di siapkan oleh orang tua siswa agar anak lebih mudah untuk melakukan pembelajaran.
Pendidikan siswa juga menjadi tanggung jawab bersama kedua orang tua bukan hanya pemerintah dan guru orang tua serta keluarga siswa menjadi salah satu faktor keberhasilan siswa saat belajar di rumah, hubungan orang tua siswa dan guru harus memiliki hubungan juga komunikasi yang baik. karena metode daring ini tidak lepas dari peran aktif orang tua dan guru untuk saling bekerja sama dan mendukung agar membangun suasana pembelajaran yang menyenangkan untuk anak. Jika pembelajaran daring menyenangkan terutama untuk anak SD otomatis pembelajaran menjadi lebih efektif.
Kita akui memang memang pembelajaran daring banyak kendala yang di alami guru, orang tua, terutama untuk siswa itu sendiri,. Melakukan evaluasi pembelajaran harus dan penting di lakukan lebih ekstra agar guru, siswa dan orang tua bisa lebih memperbaiki diri agar proses pembelajran kedepannya lebih baik lagi, melakukan visit home 2 minggu 1 kali atau 1 minggu sekali menjadi salah satu cara evaluasi agar guru bisa tau perkembangan siswa selama belajar di rumah seperti apa dan mencari jalan keluar apabila ada kendala dari orang tua dan memperbaiki nya.
Penulis: Ayu dwi pebrianti, mahasiswi semester 3A Prodi PGSD STKIP Muhammadiyah Kuningan
