Opini  

Jangan Sampai Gelar S.Pd Mejadi Sarjana Penuh Derita

Kuninganglobal.com — Tidak dapat di pungkiri di era Globalisasi ini banyak sekali remaja tidak terlepas dari gadget. Dari mulai mahasiswa hingga Dosen pun semuanya memegang gadget, sehingga gadget tersebut dipergunakan untuk bermain game ataupun aplikasi yang lainnya. Apalagi di zaman yang sedang di landa covid-19 ini di tuntut untuk mempunyai alat elektronik seperti gadget untuk pembelajaran daring.

Saat ini menempuh pendidikan di jenjang perkuliahan memang sangat dibutuhkan, karena dengan ijazah SMA saja, sangat sulit untuk mencari pekerjaan. Tapi apakah dengan lulus kuliah sudah bisa menjamin akan mendapatkan pekerjaan? Tentu saja tidak.

Jangan sampai kita semua tejebak di zona nyaman dengan berleha-leha bermain handphone sambil nongkrong, menikmati secangkir kopi panas yang di antarkan karyawan cafe yang parasnya begitu anggun dan melihat pemandangan yang begitu damai ketika dilihat oleh sepasang mata. Sudah saatnya kita keluar dari zona nyaman tersebut.

Salah satu alasan banyaknya pengangguran terdidik terutama yang bergelar S.Pd. adalah inflasi tenaga pendidik sehingga nilai tenaga pendidik menjadi kurang, bahkan tidak terpakai. Berikut cara yang dapat dilakukan agar setelah lulus S1 atau S.Pd tidak menjadi Sarjana Penggangguran.

Yang pertama, yaitu dengan terus berusaha dan jangan pernah menyerah mencari lowongan pekerjaann. Memang sering dilakukan untuk setiap sarjana mencari lowongan pekerjaan, jangan hanya berasal dari satu sumber saja. Mencari lowongan kerja bisa didapat dengan adanya hubungan dengan orang lain, sehingga kita dapat menerima pekerjaan dari orang tersebut, atau dengan mencari lowongan pekerjaan dari orang lain.

Yang kedua Jangan terlalu pilih-pilih pekerjaan, inilah hal yang paling sering dilupakan oleh para lulusan sarjana. Jika kita terlalu memilih-milih pekerjaan dengan berharap gaji yang besar, kita tidak akan pernah mendapat pekerjaan. Apalagi untuk lulusan S1, hal ini sangat perlu diperhatikan, karena lulusan S1 belum mempunyai pengalaman kerja sebelumnya.

Baca Juga:  Efek Daring, Siswa Lebih Banyak Bermain

Mulailah dengan suatu pekerjaan, walaupun dengan gaji yang kecil, sehingga kita bisa mendapat pengalaman kerja, karena jika kita memiliki lebih banyak pengalaman kerja, maka akan lebih mudah untuk mencari pekerjaan yang lebih baik lagi.

Yang ketiga, terapkan hal-hal positif yang telah didapat sewaktu kuliah, dalam perkuliahan kita banyak diajarkan tentang soft skills ataupun dalam berorganisasi. Terapkanlah semua ilmu tentang kedua hal tersebut yang telah didapat sewaktu kuliah, karena itu pasti akan sangat membantu.

Tidak lupa juga berdo’a dan berikhtiar kepada Allah SWT semoga apa yang kita inginkan dan harapkan tercapai di kemudian hari dan dapat membahagiakan orang tua dan keluarga. ”Ada saatnya kita bermain supaya tidak stress dengan keadaan, namun jangan sampai lupa bahwa ada yang harus di bahagiakan. Maka tetaplah berusaha dan bekerja”.

Penulis: Dudi Irawan, mahasiswa semester 3A Prodi PGSD STKIP Muhammadiyah Kuningan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Depo 25 Bonus 25

Mahjong Slot