Kuninganglobal.com – Bertransformasi atau peralihan status menuju Universitas Muhammadiyah Kuningan kini telah melalui berbagai proses dan akan memasuki tahap Pra Visitasi pada 16 Februari 2024 mendatang.
Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan, Dr. Nanan Abdul Manan, M.Pd., mengatakan, “beberapa proses sudah dilalui, sehingga kini kita mempersiapkan kembali berbagai dokumen. Begitupun dalam menuju universitas, terdapat 5 program studi baru yang telah diajukan. Dari program studi ini alhamdulillah sudah diterima, langkah selanjutnya adalah hanya menunggu pelaksanaan visitasi,” pungkasnya.
Adapun 5 program studi yang telah diterima dan tersedia setelah menjadi universitas diantaranya Ilmu Hukum, Manajemen, Peternakan, Sistem Teknologi Informasi dan Fisioterapi.
Strategi penguat kesiapan menuju universitas tidak luput dari dorongan dan kerja keras para pimpinan, dosen, karyawan bahkan mahasiswa/i yang memiliki semangat dan selalu optimis untuk saling menopang. Sehingga hal ini menjadi terobosan untuk terus menciptakan serta meningkatkan PTM yang berkualitas di era modern dengan arus globalisasi yang terus naik.
Sejauh ini kampus terus meningkatkan mutu secara berkala dan juga melihat dari sisi penelitian, pendidikan maupun pengajaran memiliki prestasi yang luar biasa, baik dari dosen, karyawan bahkan mahasiswa/i. Begitupun dunia kemitraan sudah melakukan kerjasama dengan lembaga Internasional. Indikator prestasi mahasiswa bukan lagi pada taraf regional tetapi sudah nasional bahkan internasional dan tidak lepas dari sinergitas yang menjadi kekuatan untuk membangun tata pamong, tata kelola serta sarana prasarana.
Persaingan dunia kerja bahkan pendidikan kini semakin luas, maka dibutuhkan keahlian serta keterampilan yang dimiliki oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Melalui merger antara STKIP Muhammadiyah Kuningan dengan STIKES Muhammadiyah Kuningan menuju Universitas Muhammadiyah Kuningan dapat membantu meningkatkan indeks SDM yang memiliki daya saing.
Sebagai kampus kolaborasi baik pada level lokal, regional, nasional bahkan internasional, selalu terbuka untuk menjalin kerjasama pada institusi level Perguruan tinggi.
Terjalinnya kerjasama antar perguruan tinggi luar negeri adalah salah satu cara untuk membangun relasi kuat sepeti dalam bentuk join research, international conference, stadium general akan memperkuat reputasi perguruan tinggi. (Deliya)