Skip to content
Kuningan, Walapatra.com — Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai sumber informasi sangat berperan penting dalam menciptakan masyarakat literasi, yang berfungsi sebagai sumber informasi ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dan dimanfaatkan oleh masyarakat.
Sebuah TBM hendaknya mampu menarik minat masyarakat agar mau datang ke TBM tersebut dengan berbagai cara dan pendekatan, hal ini tentu saja sangat membantu dalam mengubah masyarakat di sekitar TBM menjadi masyarakat yang melek informasi atau yang biasa disebut masyarakat literasi informasi. Manusia adalah makhluk yang cerdas baik secara IQ, EQ dan SQ. Hal itu dapat dicapai dengan sempurna jika manusia mau melek informasi. (Ujar Riki dan Gina Mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di Desa Maleber)
TBM Arunika dikemas untuk menumbuhkan minat baca dan literasi yang ditujukan untuk anak-anak, kali ini TBM Arunika bekerjasama dengan Kelompok KKN 47 Dari Universitas Kuningan.
Kegiatan yang dilaksanakan dihari Minggu, 01/08/21 ini dimualai dari pukul 08.00 sd pukul 10.00 bertempat di Aula Balai Desa Maleber dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, dibuka secara langsung oleh Ketua Karang Taruna Adipati Angin, Ketua KKN 47 dan Aparatur Desa.
Dalam sambutannya Ketua Kelompok KKN 47 ini mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak terkait kegiatan ini, tak lupa dia menitipkan harapan yang besar kepada karang taruna Adipati Angin agar tetap konsisten dalam mengawal dan membina kaula muda-mudi dalam menumbuhkan minat baca dan literasi sehingga Ilmu yang didapat mampu menunjang masa depan bangsa yang cerah.
Dalam sambutan salah satu aparatur desa setempat menceritakan, pada masa kecilnya rajin membaca buku, sebelum adanya teknologi gadget, Hp dan sejenisnya. beliau menyampaikan apa yang dia baca dikoran terkait cara membedakan nyamuk betina dan jantan, dimana cara membedakan nyamuk betina dan jantan, jadi kalau ada nyamuk yang berisik itu tandanya nyamuk betina karena untuk memikat juga nyamuk jantan lainnya.
Beliau juga menyampaikan apa yang menjadi perintah pertama dari Allah ke Nabi Muhammad yakni tertera dalam Surat Al-Alaq ayat 1 dan berlaku sampai kepada kita selaku Ummatnya. Tak lupa beliau juga memberikan motivasi untuk tetap semangat dalam kegiatan-kegiatan yang positif, kata Pak Ilyas/Kepala Seksi Pelayanan Desa Maleber.
Kegiatan ini didalamnya panitia baik itu dari KKN 47 dan Karang Taruna Menceritakan salah satu dongeng ” Capung dan Kupu-kupu”, games yang menarik dan bergairah dan diakhir peserta TBM diarahakan untuk membuat kerajinan Capung. Selepas menceritakan dongen, games dan membuat kerajinan capung, panitia penyelenggara kegiatan memberikan pertanyaan kepada peserta TBM yang nanti peserta TBM yang bisa menjawab pertanyaan akan mendapatkan doorprize.
Syifa salah satu peserta yang mengikuti TBM ini sangat antusias dan merasa gembira, karena bisa mendapatkan pengetahuan baru dan juga bermanfaat, yang disampaikan oleh kakak-kakaa panitia.
Acara demi acara telah terlewati, panitia mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak umumnya, khususnya kepada peserta TBM yang telah mengikuti acara/kegiatan dari awal sampai ahir. Tak lupa panitia memberikan motivasi untuk terus semangat dalam belajar bersama sehingga nantinya memperoleh masa depan yang cerah. [Prima Salman H]
