Kuninganglobal.com — Di sebuah kota kecil yang penuh dengan keramahan, dua anak yang berani dan penuh semangat, Ihsan (8) dan Ijah (7), menjalani hari-hari mereka dengan penuh perjuangan. Selepas jam sekolah, mereka tidak langsung pulang ke rumah untuk beristirahat seperti teman-teman sebaya mereka. Sebaliknya, mereka membawa keranjang berisi aneka cemilan dan berkeliling desa untuk menjajakan dagangan mereka.
Ihsan, dengan senyum manis dan ketekunan yang luar biasa, bertanggung jawab mengangkat keranjang yang cukup berat. Sementara itu, Ijah yang lebih muda, selalu berada di sisinya, mengajak orang-orang untuk membeli cemilan yang mereka jual dengan suara ceria dan ramah.
Setiap hari, tanpa mengenal lelah, mereka berkeliling dari satu rumah ke rumah lainnya. Cemilan yang mereka jual beragam kue tradisional. Keterampilan mereka dalam berjualan tidak hanya membantu meringankan beban ekonomi keluarga, tetapi juga mengajarkan mereka tentang pentingnya kerja keras dan tanggung jawab sejak dini.
“Mereka adalah anak-anak yang luar biasa. Meskipun masih kecil, mereka sudah tahu cara berjuang dan bekerja keras untuk membantu keluarga,” ujar salah seorang yang membeli cemilan dari Ihsan dan Ijah.
Semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh Ihsan dan Ijah menjadi inspirasi bagi banyak orang di desa mereka. Mereka membuktikan bahwa usia muda tidak menghalangi seseorang untuk melakukan hal-hal besar dan berarti. Semoga kisah mereka terus memotivasi banyak anak-anak lain untuk berani bermimpi dan bekerja keras mewujudkannya.
Ihsan baru saja menginjak kelas 3 SD dan Ijah kelas 2 SD, mereka sekolah di SD Padarek Kuningan. Mereka berdua saudaraan (adik kakak) dan tinggal di Padarek. (deliya)