Skip to content
Kuninganglobal —- Siswa MTsN 12 Kuningan melaksanakan Praktik Pengabdian Masyarakat (PPM) di delapan sekolah dasar di Kecamatan Hantara dan sekitarnya, Senin (17/3/2025). Kegiatan ini berlangsung selama 14 hingga 18 Maret 2025 sebagai bagian dari program pembelajaran berbasis pengalaman yang bertujuan membangun kepedulian sosial dan keterampilan mengajar bagi siswa.
PPM ini diketuai oleh Engkan Rusmana, Wakil Kepala Kurikulum MTsN 12 Kuningan, dengan Dodi Sofiyudin Muhdi, Kepala Madrasah, sebagai penanggung jawab utama. Eep Suryadi, Wakil Kepala Kesiswaan, bertindak sebagai koordinator lapangan guna memastikan kelancaran kegiatan di setiap sekolah sasaran.
Adapun sekolah yang menjadi tujuan program ini adalah SDN 1 Bunigeulis, SDN 2 Bunigeulis, SDN 3 Bunigeulis, SDN Tundagan, SDN Cikondang, SDN 1 Hantara, SDN 2 Hantara, dan SDN Pakapasan Girang.
Selama lima hari, siswa MTsN 12 Kuningan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan edukatif, mulai dari membantu proses belajar mengajar, mengadakan bimbingan membaca dan menulis, hingga mendampingi siswa dalam berbagai aktivitas kreatif.
Menurut Engkan Rusmana, program ini dirancang untuk melatih keterampilan sosial dan kepemimpinan siswa. “Lewat PPM, siswa kami belajar berkontribusi langsung kepada masyarakat. Mereka tidak hanya mendapat pengalaman berharga, tetapi juga bisa menjadi inspirasi bagi adik-adik mereka di sekolah dasar,” ujarnya.
Sementara itu, Eep Suryadi menambahkan bahwa interaksi antara siswa MTsN 12 dan siswa SD menciptakan suasana belajar yang lebih dinamis. “Adik-adik di SD sangat antusias dengan kehadiran siswa kami. Mereka merasa lebih dekat dan nyaman belajar dengan kakak-kakak dari madrasah,” katanya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk kepala sekolah SD yang menjadi lokasi PPM. Salah satu kepala sekolah mengungkapkan bahwa program ini membawa dampak positif bagi siswanya. “Anak-anak kami jadi lebih termotivasi. Mereka melihat bahwa belajar bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya.
Dengan berakhirnya kegiatan pada 18 Maret 2025, siswa MTsN 12 Kuningan diharapkan tidak hanya mendapatkan pengalaman sosial yang berharga, tetapi juga semakin memahami pentingnya berbagi ilmu dan kepedulian terhadap sesama. (Gun)
