Skip to content
Kuninganglobal.com – Menjelang Musyawarah Daerah Muhammadiyah (Musyda) ke-13, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kuningan menggelar Silaturahmi bersama AUM, ORTOM Muhammadiyah dan Aisyiyah, pada Senin (15/05/2023) bertempat di Lantai 3 Gedung Djarnawi Hadikusuma Kampus STKIP Muhammadiyah Kuningan.
Silaturahmi yang bertajuk “Penguatan AUM dalam mendukung Gerakan Dakwah Muhammadiyah menuju Islam Berkemajuan” menghadirkan tokoh atau Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dr. H. Agung Danarto, M. Ag.
Acara dihadiri oleh Sekretaris dan anggotaPDM Kab. Kuningan, unsur PCM, organisasi dibawah naungan Muhammadiyah dan Aisyiyah. Hadir pula perwakilan dari IPM, IMM, PD PM, Hizbul Wathan, Tapak Suci, Nasyiatul Aisyiyah, Sekolah Muhammadiyah dari MI, SMK, STIKES dan juga STKIP Muhammadiyah Kuningan sebagai tuan rumah.
Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan Nanan Abdul Manan, M.Pd. dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan memberikan masukan untuk para tamu yang hadir.
“Menjadi suatu hal yang kami banggakan atas kedatangan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Tentunya dengan diadakannya silaturahmi AUM, ORTOM Muhammadiyah dan Aisyiyah Kuningan jelang Musyawarah Daerah Muhammadiyah (Musyda) ke-13 dapat menjadi sinergi yang lebih kuat dalam memberikan implikasinya di berbagai amal usaha,” tegas Nanan Abdul Manan.
Sementara sekretaris PDM Drs. Ojo Utarja, menyampaikan, “potensi dan segala pemikiran yang kita miliki akan berpengaruh dan membawa perubahan baik bagi persyarikatan muhammadiyah di Kuningan, terlebih ide-ide yang disampaikan oleh Ketua PP Muhammadiyah,” ucapnya.
Dalam kesempatan pengajian ini tentunya Agung Danarto, memaparkan pentingnya peranan Muhammadiyah dan Islam yang berkemajuan untuk mengarahkan dan mendorong manusia menjadi bangkit ke arah lebih baik.
“Tidak hanya mengenai hal tersebut, melainkan mengajarkan begitu pentingnya menguasai ilmu pengetahuan sebagai dasar kemajuan peradaban serta Religius Muhammadiyah sudah berhasil menjadi solusi program sosial fleksibel dan adaptif di era perubahan.”
“Jika dilihat dari realitas masyarakat, Muhammadiyah harus terus bekerja keras seperti dalam Amal Usaha Muhammadiyah yang menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.”
“Islam dan kemajuan dalam Muhammadiyah gunanya untuk mendorong, supaya senantiasa maju membangun Gerakan peradaban utama,” pungkas Agung. (Deliya)
